Akhir
seakan tak kenal waktu, gadis kecil itu terus menapaki jalan yang tak tau dimana akhir tujuannya. gadis itu terus berjalan. hanya ia yang tahu sampai mana perjalanan ia kan berakhir. hanya ia yang tahu... pagi buta pun menyapanya di alasi dinginnya lantai serta dilindungi mega langit yang kan berpijar. si gadis itu tergeletak dengan lampiran seonggok kertas. "ayah, dimana kau? sosok yang tak pernah ku temui sejak pertama ku melihat sejak ku menjeritkan tangisan pertama ku. ayah.. semoga kita bisa bertemu disana di alam yang memang Sang Khaliq ciptakan tuk kita semua selamanya"